melanjutkan artikel sebelumnya yaitu Pengenalan DDL dan DML pada MySQL artikel kali ini akan membahas tentang perintah join yang ada di MySQL
Join terbagi menjadi 3 yaitu inner jaoin, outer join dan cross join
sedangkan outer join sendiri di bagi menjadi 2 yaitu left outer join dan right
outer join. Berikut adalah pengaplikasian join table pada mysql
1.
Pertama
yang kita lakukan adalah membuat databse tempat penyimpanan table . utnuk
melakukan join kita butuh beberapa table. Pada LA ini akan di buat 3 table
sesuai perintah dari kaka pj. Pertama kita harus menyalakan mysql pada xampp
dan masuk ke dalam folder xampp/mysql/bin lalu menuliskan perintah *MySql – u root
Setelah
masuk ke dalam mysql buat databasenya
2.
setelah
membuat databse , kita membuat 3 table sebagai berikut.
Table
yang pertama adalah table bank dengan 3 field sebagai berikut
No_Pegawai
int(10) sebagai primary key Nama_Bank varchar(20) Cabang varchar(20)
Masukkan perintah create table untuk
membuat table dan deklrasikan field beserta datanya.
Table
yang kedua adalah PPh dengan 3 field
sebgai berikut
No_Pegawai
int(10) sebagai primary key ; NPWP int(10) ; Nama varchar(30)
Perintahnya
Sama seperti perintah saat membuat table bank
3.
Kemudian
buatlah table jamsostek dengan ketentuan sebagai berikut:
No_Pegawai
int(10) sebagai primary key ; Perusahaan varchar(20) ; Alamat varchar(20)
4.
Selanjutnya
memasukkan record pada table bank . perintah yang di lakukan adalah dengan
insert. Arti insert sendiri adalah untk memasukkan record lalu di deklarsikan
nama tablenya dan values adalah isi dari table atau record. Seperti berikut
Tampilan
hasil table bank setelah recordnya terisi.
5.
Isikan
record ke dalam table PPh dengan inputan sebagai berikut:
perintah
yang di lakukan adalah dengan insert. Arti insert sendiri adalah untk
memasukkan record lalu di deklarsikan nama tablenya dan values adalah isi dari
table atau record. Seperti berikut
Tampilan
hasil table setelah recordnya diisi.
6.
Isikan
record ke dalam table jamsostek sesuai dengan inputan berikut:
perintah
yang di lakukan adalah dengan insert. Arti insert sendiri adalah untk
memasukkan record lalu di deklarsikan nama tablenya dan values adalah isi dari
table atau record. Seperti berikut
Setelah
selesai maka hasilnya seperti ini
7.
Setelah
semua table sudah terisi dengan recordnya masing2 maka saat nya kita melakukan
join join yang pertama adalah natural join .Natural Join adalah Join yang
dimana dilakukan dengan menggunakan wildcard ( SELECT * ) untuk suatu table dan
sub-kumpulan eksplit dan field untuk semua table lainya.
Bentuk Umum :
select field1,field2, from table1
natural join table;
Perintah di
atas hanya menampilkan field No-Pegawai dan Nma dari table bank dan natural
join dengan table pph .Karena hanya ada 4 record yang memiliki No_Pegawai yang
sama, maka hanya tercetak 4 record saja.
8.
Inner
join
Selanutnya
dalah inner join, inner join digunakan untuk
menciptakan table baru hasil dari menggabungkan nilai nilai kolom dari
dua table didasarkan pada join predikat.
Bentuk
umum : select field1,field2 from table1
inner join table 2 on table1.fieldygsama = table2.fieldygsama;
Select
nama, alamat adalah memilih hanya field nama dan alamat dari table PPh lalu
digabungkan dengan table jamsostek di mana no_pegawai di PPh sama dengan
No_pegawai di jamsostek.
9.
Selanjutnya
adalah OUTER JOIN, dimana sebuah join
yang tidak memerlukan setiap record dalam dua table yang di join memiliki nilai
sama .outer join ini dio bagi menjadi dua yaitu
a.
left outer join
Perintah
diatas akan menghasilkan table dimana
record yang ditampilkan adalah record yang memiliki No_Pegawai yang sama dan
jika ada No_Pegawai yang tidak sama maka
akan menghasilkan nilai null di sebelah kiri.jadi semua kan di tampilkan hanya
nilainya saja yng berbeda.
b.
Right
outer join
Contoh
right outer join.
Sama saja dengan left outer join .
right outer join juga akan menghasilkan table dimana record yang ditampilkan
adalah record yang memiliki No_Pegawai yang sama dan jika ada No_Pegawai yang
tidak sama maka akan menghasilkan nilai
null di sebelah kanan.
10. Cross join
Cross join
digunakan untuk menampilkan field yang di sebelah kanan berulang sebanyak
record yang berada di sebelah kiri.
Perintah select
Nama,Alamt berguna untuk hanya menampilkan field itu saja dari table pph dan di
join dengan table jamsostek
11. Selanjutnya menggabungkan 3 field
dari 3 table yang berbeda ke dalam satu table dengan nama alias. Alias ini di
sql memiliki sintak as . jadi saat penggabungan kita hanya memanggil nama alais tersebut dan tidak perlu
menggunakan nama tablenya. Hali ni di maksudkan agar penulisannya mudah dan
singkat. Berikut perintahnya
Perintah di atas digunakan untuk menampilkan Nama, Alamat,
dan Nama_Bank dari table bank, PPh, dan jamsostek. Tabel bank diinisialkan dengan
a, Tabel PPh dengan b, dan table jamsostek dengan c .
Tabel ini akan menampilkan field Nama, Alamat, dan
Nama_Bank dimana No_Pegawai di table bank, PPh, dan
jamsostek memiliki nilai yang sama.
Bagikan :
manteb min artikelnya ini sangat membantu sekali...
BalasHapusblower hp
ini sangat bagus,tapi Coba berikan contoh yang lebih jelas lagi
BalasHapusTerimakasih.. tulisannya sangat bermanfaat..
BalasHapusMy blog